Rabu, 22 Januari 2014

Sentuh Dia dengan Kasih Sayang

Di zaman sekarang ini memang agak sulit untuk menemukan orang yang bisa bersikap baik dan peduli antar sesama. Entah apa penyebabnya. Mungkin banyak faktor, seperti kurangnya pendidikan moral baik di lingkungan rumah maupun sekolah. Atau kah kesalahan jaman yang takhluk pada kehendak manusia? Entahlah!

Sering saya dengar dan baca berita-berita yang sangat memilukan mengenai manusia yang sepertinya sudah tidak dipandang sebelah mata lagi, bahkan diperlakukan lebih biadab dari pada hewan. Terkadang sempat terpikir dibenak ini, apa sih yang terjadi pada dunia ini? Kenapa manusia bisa berperilaku seperti itu? Apakah semua ini masih bisa dirubah? Semoga Tuhan masih menyayangi umatNya. Amin.

Makanya sekarang saya suka tersentuh jika membaca tulisan atau berita yang menggugah hati, seperti tulisan Pakde yang berjudul 'Pembantu Rumah Tangga Bukan Gedibal'. Ada perasaan haru, bahagia dan senang membaca tulisan ini, karena masih ada orang yang berhati malaikat dan tanpa pamrih mau menolong orang lain yang mungkin oleh sebagian orang, mereka bahkan tidak dianggap sama sekali. Andaikan ada lebih banyak orang yang berhati mulia seperti itu, yang mau merengkuh mereka yang membutuhkan uluran tangan mereka, tanpa embel-embel inginkan sesuatu, ingin dikenal atau untuk menarik perhatian orang lain demi pencitraan dirinya, namun tulus dengan niatan yang baik.

Lebih senangnya lagi bila orang yang ditolong ternyata tahu diri dan bisa berakhir dengan sebuah keberhasilan dan kebahagiaan. Tentu saja hal ini tak membuatnya jadi lupa diri namun tetap rendah hati dan bisa berbuat kebaikan pula kelak untuk orang lain. Amin :)

Awalnya saya tak tahu apa itu arti gedibal. Pikir saya semacam kanibal gitu, hihihi *dijewer Pakde* Untunglah ada terjemahannya yang berarti budak atau kotoran yang dalam bahasa Jawa disebut gedibal :)


*Dari dalam lubuk hati selalu berharap dan berdo'a agar kehangatan dan kedamaian dapat menyelimuti bumi. Amin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar